Dalam rangka menyambut Ramadhan tahun ini Yayasan Pendidikan Al Fatah Badas mengadakan Pawai Ta'aruf yang bertajuk Marhaban Ya Ramadhan Menuju Kemenangan. yang diselengarakan pada hari ini Senin 8 Juli 2013 dengan rute mengelilingi sebagian dusun-dusun yang ada di desa Badas yang diikuti dari siswa / siswi MI, MTs dan MA. Al Fatah Badas serta dewan pendidik yang ada dilingkungan Yayasan Pendidikan Al Fatah.
" Kegiatan ini tidak sekedar hanya pawai saja tetapi juga mengingatkan kepada warga Badas dan sekitarnya bahwa sebentar lagi akan memasuki bulan penuh rahmat, berkah dan maghfiroh. " kata ketua Panitia. Mari kita hormati orang yang sedang menjalankan dan menunaikan ibadah puasa ini agar suasana bulan Ramadhan tetap khidmah. lanjutnya.
Selain dari pada itu kegiatan ini juga dalam rangka memperingati HUT RI yang ke-68 yang sebentar lagi akan dirayakan oleh seluruh warga negara Indonesia.
Selain dari pada itu kegiatan ini juga dalam rangka memperingati HUT RI yang ke-68 yang sebentar lagi akan dirayakan oleh seluruh warga negara Indonesia.
Sekedar informasi yang dikutip dari Republika.co.id bahwa Lajnah Falakiyah PBNU menyatakan awal Ramadhan 1434 H jatuh pada tanggal 10 Juli 2013, tetapi itu sebatas prediksi.
"NU tetap
menggunakan metode rukyatul hilal / pengamatan hilal sebagai dasar
penentu awal Ramadhan 1434 H," ujar Ketua Lajna Falakiyah PBNU, KH A.
Ghazalie Masroeri dalam siaran persnya kepada ROL, Sabtu (6/7).
Menurut dia, hasil hisab penyerasian yang dilakukan oleh Lajnah Falakiyah PBNU untuk awal Ramadhan 1434 H di markas Jakarta sebagaimana dimuat dalam almanak PBNU tahun 2013 menyebutkan: Ijtima’ atau konjungsi akan terjadi pada Senin (8/7) pukul 14:15:13 WIB, tinggi hilal saat dilakukan pengamatan 0o21’45” dengan posisi miring ke selatan, hilal akan berada di ufuk selama 3 menit 16 detik.
"Sesuai dengan kriteria imkanurrukyat, maka menurut prediksi hisab NU bahwa awal Ramadhan 1434 H akan jatuh pada hari Rabu 10 Juli 2013," tutur KH A. Ghazalie Masroeri. Ia menuturkan, untuk menentukan secara pasti awal Ramadhan, NU akan menyelenggarakan pengamatan hilal di seluruh Indonesia yakni di 90 titik strategis dengan menugaskan 110 pelaksana rukyat bersertifikat nasional yang akan melakukan rukyat bersama para alim ulama, ahli hisab, ahli astronomi, ahli fikih dan warga nahdliyin setempat.
Menurut dia, laporan hasil rukyat dilaporkan pada posko Lajnah Falakiyah di kantor PBNU Lt 4, Jl Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, dan kemudian akan disampaikan di sidang itsbat yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama pada hari yang sama (8/7).
Setelah Sidang Itsbat di Kementerian Agama menetapkan awal bulan, kata dia, barulah kemudian NU melakukan Ikhbar atau pengumuman resmi mengenai awal Ramadhan 1434 H.
Sebelumnya, Muhammadiyah telah menetapkan awal Ramadhan jatuh pada Selasa 9 Juli 2013.
saran bwt alfatah khususnya MA ALFATAH...
BalasHapusKlo bisa fasilitasnya d tambah,seperti bermusik...
Klo ada yg bilang haram
itu terlalu munafik
....
Apapun medianya kalo d gunakan dengan positif maka akan baik juga hasilnya
Terima Kasih atas masukannya.......
Hapusyang dimaksud bermusik itu bagaimana.....sbb di MA. Al Fatah sdh ada musik rebana yang tergabung dalam group sholawat rebana, terus ada lagi musik yang tergabung dalam Drumband....
Masukan, saran, kritik yang membangun selalu kami nantikan.....